1. Indonesia Raya. Apa yang ada di benak kita, ketika kata ini terucap?
2. Ada yang menjawab, "Lagu kebangsaan!", ada yang menjawab, "Indonesia negara yang besar!".
3. Kali ini, Inilahmedia ingin mengajak rekan-rekan untuk sedikit merenungkan lebih dalam tentang
4. Kata Indonesia, bermakna sangat dalam dan sangat luas. Indonesia, bisa berarti sebagai daerah dengan batas tertentu.
5. Indonesia, bisa berarti pula sebuah kaum yang terdiri dari banyak suku, dengan penduduk yang menganut agama berbeda.
6. Indonesia, bisa pula berarti bangsa maritim yang tak diragukan lagi kejayaannya di masa lampau.
7. Indonesia, ya Indonesia. Memiliki potensi teramat sangat kaya.
8. Lalu, bagaimana dengan kata "Raya". Apa maknanya?
9. Raya berarti megah, besar, akbar. Dalam bahasa Inggris, ada padanan sempurna untuk kata "Raya", yaitu : Great.
10. Lalu, setelah sedikit merenung, bila kedua kata tadi digabungkan,
11. Bolehkah bila
12. Bila demikian adanya, seharusnya, Indonesia bisa menjadi negara besar yang diperhitungkan dunia.
13. Lalu, apa yang menyebabkan Indonesia begitu mudah dipermainkan oleh bangsa lain?
14. Lalu, mengapa di antara kita, sesama bangsa Indonesia, terdapat saling curiga?
15. Lalu, mengapa di Indonesia, masih banyak orang yang malu mengakui identitas kesukuan dan agamanya?
16. Bagaimana cara membawa Indonesia menjadi negara yang maju dan dihargai oleh negara lain?
17. Era kepemimpinan berganti. Adakah menuai kebaikan untuk negeri?
18. Sebuah pemikiran brilian lahir dari seorang pemimpin visioner, Bapak
19. Beliau mengatakan, "67 tahun Indonesia merdeka. Berbagai sistem (untuk mengatur negeri) sudah dicoba.."
20. "Mulai dari demokrasi terpimpin, hingga demokrasi Pancasila. Semua memiliki dinamikanya sendiri". (Muchlis Hasyim).
21. "Di era reformasi ini, ada sebuah sistem yang tepat untuk Indonesia. Demokrasi
22. Apakah itu demokrasi
23. Demokrasi
24. Kehidupan rakyat dan bangsa Indonesia tidak boleh lagi dikotak-kotakkan oleh aliran politik yang berbeda-beda.
25. Perjuangan menegakkan Demokrasi
26. Demokrasi
27. Mengapa harus Demokrasi
28. Pancasila, memang dasar negara. Namun setelah diterapkan dlm kehidupan berbangsa, ada kelompok yg menolak keberadaannya.
29. Bahkan, kelahiran Pancasila dan keotentikan naskahnya sendiri masih menjadi perdebatan hingga detik ini.
30. Ada hal penting yang menjadi dasar pemikiran lahirnya Demokrasi
31. Demokrasi
32. Para pendiri negeri- founding fathers kita, telah mengamanatkan 4 pilar penopang Demokrasi
33. Pancasila, UUD 1945, Kekayaan alam negeri yang membentang, dan kebhinekaan, menjadi menopang kuatnya Demokrasi
34. Bila kita ingin maju, kita harus BANGGA dengan identitas bangsa.
35. Bangga dengan identitas kesukuan dan agama, bukanlah tindakan rasis.
36. Kebanggaan akan identitas bangsa, membuat kita mampu berdiri gagah memperjuangkan kemajuan negeri.
37. Negeri ini mampu maju dan mampu besar dalam naungan Demokrasi
38. Seperti teramanatkan dalam lagu kebangsaan kita.. "Bangunlah jiwanya.. Bangunlah badannya.. Untuk
Demikianlah, sekilas mengenai
Pertanyaan: apa yang akan terjadi di negeri ini bila Demokrasi
Sebelum menjawab pertanyaan diatas saya ingin terlebih dahulu memaparkan, karakter
Melepaskan Egoisme, sifat egois memang bagian menusiawi dari manusia, tetapi yang berkembang saat ini adalah ego sentris. Dimana setiap orang mengedepankan sikap egoisnya, tanpa memperdulikan kepentingan orang lain. Akar dari permasalahan bangsa saya rasa. Contoh NYATA adalah KORUPSI.
KORUPSI memakan HAK orang lain, demi memperkaya diri sendiri. Tentu saja Egois! Selama kita tak mampu meredam sisi egois dan INGAT bahwa di muka bumi ini ada hak-hak orang lain, ada aturan dan keseimbangan alam, maka tetaplah masalah kronis dari bangsa ini tak akan habis.
Yang kedua adalah PESIMIS! Bagaimana kita lihat, betapa banyak masyarakat yang hanya mampu MENCELA, menjelek-jelekkan Pertiwi. Mental seperti ini tentu akan menghambat kemajuan. Bagaimana mungkin bisa mendukung perbaikan, jika dari dalam didinya saja sudah tertanamp pikiran buruk dan pesimisme akut??? Berpositif Thinkinglah, dan mari kita bahu membahu membangun dan memperbaiki negeri tercinta ini.Tidakkan ingat, bagaimanapun anda mencela negeri ini, anda juga saya "menumpang" hidup di Indonesia!
Dikaitkan dengan 4 pilar penopang Demokrasi
Pancasila dan UUD1945 yang kita miliki telah lebih dari CUKUP untuk menjadi acuan dasar bagi kehidupan bernegara, bagaiman sempurnanya 5Sila pancasila itu. Namun yang perlu kita sadari Dasar dan aturan tidaklah cukup, jika individu yang ada didalamnya tidak mau tunduk dan mengamalkannya. Undang-undang tinggallah peraturan belaka!
Sedangkan Kekayaan alam negeri yang membentang, dan kebhinekaan adalah KARUNIA Tuhan yang sesungguhnya amat sangat BESAR kekuatannya. Bagaimana cara mempergunakan dan memanfaatkan potensi yang ada untuk membangun Indonesia.
Maka saya sangat Setuju, apabila Demokrasi
Seluruh Rakyat Indonesia, diharapkan mampu bersatu-padu, bahu-membahu dan bergotong-royong mulai dari lingkungan terkecil, rumah tangga untuk menjadikan nilai-nilai Demokrasi
" Hiduplah tanahku..Hiduplah negriku..Bangsaku Rakyatku semuanya..Bangunlah jiwanya..Bangunlah badannya..Untuk Indonesia Raya...."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar